Kebangkitan

Kemenangan Melalui Darah

"Mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut." (Wahyu 12:11)

Selama ribuan tahun telah terjadi pertarungan hebat di antara "ular tua" yang menyesatkan manusia, dan "keturunan perempuan" untuk memperebutkan umat manusia.

Sering kali kerajaan Allah sepertinya sudah berkuasa, kemudian pada masa-masa yang lain kuasa jahat seakan-akan begitu unggul hingga pertempuran itu tampak tidak berpengharapan lagi.

Peter’s Diary (Series 1)

Mengkhianati teman adalah hal yang sangat buruk
Mengkhianati Guru apalagi
Aku melakukan hal yang lebih buruk…
Aku mengkhianati Tuhan…
Tuhanku…yang sudah bersama-sama denganku tiga tahun belakangan

Tuhan yang sudah mengubahkan kehidupanku
Sebelumnya aku hanya nelayan…

Tuhan yang memberiku harga diri
Bahkan Dia memberiku nama yang baru

Yesus memberikan perintah untuk mengabarkan Injil

Yesus memberikan perintah kepada para pengikut-Nya untuk mengabarkan Injil kepada semua bangsa. Panggilan-Nya kepada mereka membuat para murid-Nya dan para pengikut lainnya yang setia untuk memulai gereja. Dan sepanjang sejarah yang telah berlangsung hampir dua ribu tahun, gereja telah mengalami penganiayaan, penderitaan, dan pengucilan. Namun, gereja tidak pernah mati dan tidak akan pernah jatuh, apa pun kesulitan yang dialaminya karena Kristus adalah kepala gereja-Nya. Dan kerajaan-Nya tidak dapat gagal!

Kebangkitan Yesus

Kebangkitan Yesus adalah cerita pokok dari semua kekristenan. Setelah mati di kayu salib dan dibungkus dengan kain kafan dan disemayamkan di sebuah kubur yang disegel, Yesus bangkit dari kematian -- dengan mengalahkan kematian dan memberikan harapan hidup kekal kepada semua orang yang percaya kepada-Nya.

Jerry MacGregor dan Marie Prys, "Seorang Juruselamat, Kristus, Tuhan", 1001 Fakta Mengejutkan Tentang Alkitab, Penerbit ANDI, h. 159

Halaman