Rutin ke Gereja
Ditulis oleh dianpra pada Kam, 03/12/2009 - 16:30Apakah suamimu ke gereja secara rutin?" tanya seorang ibu kepada rekannya.
"Oh, tentu saja. Sejak kami menikah, ia tak pernah lupa menghadiri Paskah dan Natal."
Apakah suamimu ke gereja secara rutin?" tanya seorang ibu kepada rekannya.
"Oh, tentu saja. Sejak kami menikah, ia tak pernah lupa menghadiri Paskah dan Natal."
Selesai kebaktian seperti biasa Pendeta berdiri di pintu gereja untuk memberi salam kepada jemaat yang akan pulang. Ketika menjabat seorang jemaat yang jarang sekali datang di kebaktian, Pendeta menjabat tangan pemuda tersebut sambil menariknya untuk mendekat. Dengan berbisik Pendeta berkata, "sudah saatnya anda harus bergabung di gereja sini sebagai laskar Kristus."
Pemuda menjawab, "Oh, saya sudah bergabung pak Pendeta."
Dengan heran Pendeta bertanya, "Saya kog hanya melihat saudara datang di kebaktian Natal dan Paskah saja?"
Tuhan tidak pernah memberikan contoh yang buruk untuk kita ikuti. Meremehkan dan mempermainkan orang lain bukanlah hal yang perlu kita lakukan. Janganlah kita memanfaatkan orang lain hanya untuk memuaskan keinginan kita yang belum tentu benar.
Pada suatu hari, seorang pendeta tua terbaring sekarat di tempat tidurnya. Dia meminta dokter dan pengacara, anggota jemaatnya, datang ke rumahnya.
Ketika mereka tiba, mereka langsung diantar ke kamar pendeta tua itu. Saat pendeta melihat keduanya masuk, dia mengulurkan tangannya dan mengisyaratkan agar mereka duduk di samping kiri dan kanan tempat tidurnya. Kemudian dia meraih tangan mereka, mendesah puas, lalu tersenyum.
Betapa indah dan luar biasanya cinta-Mu, Yesus!
Saat aku memikirkan bahwa Engkau bersedia melewati penderitaan itu bagiku!
Tiga orang bodoh baru saja mati dan sedang berada di ambang gerbang surga yang dihiasi permata. Petrus memberitahu mereka bahwa mereka dapat masuk surga jika mereka dapat menjawab satu pertanyaan sederhana.
Petrus bertanya kepada orang pertama, "Apakah Paskah itu?" Orang itu menjawab, "Oh, itu gampang, Paskah adalah hari libur di bulan November saat semua orang berkumpul bersama, makan kalkun, dan mengucap syukur ...."
"SALAH," jawab Petrus, yang kemudian bertanya kepada orang selanjutnya, "Apakah Paskah itu?"
Dalam sebuah khotbah Natal di pagi hari, para jemaat di sebuah gereja dikejutkan dengan komentar Pastor mereka yang sudah sangat uzur.
"Saudara-saudaraku yang terkasih, karena ada suatu hal yang membuat kita tidak mungkin dapat berjumpa sampai Natal tahun depan, perkenankanlah saya pada kesempatan kali ini mengucapkan selamat hari Paskah terlebih dahulu!"
Agar lebih menghayati kebangkitan Yesus, sebuah sekolah minggu mengadakan kebaktian Paskah pada waktu subuh. Seperti biasa, anak-anak diberitahu bahwa selain ibadah Paskah, akan ada juga acara mencari telur. Anak-anak pun senang dan datang dengan penuh sukacita pada hari Paskah. Mereka bergembira memuji Tuhan dan mendengarkan kisah Paskah dari guru sekolah minggunya.
Guru: Adik-adik, pagi-pagi benar, ada serombongan wanita datang ke kuburan Yesus. Mereka datang untuk apa, ada yang tahu?
Menurut hasil survei orang yang kurang kerjaan, ternyata di setiap gereja terdapat 6 macam jemaat. Inilah ke 6 macam jemaat itu, berurutan dari yang paling baik .... ;)
1. JEMAAT PENYANGGA -- Jemaat yang datang dan menyembah secara teratur, memberikan waktu, tenaga, pikiran, dan uang.
2. JEMAAT SPESIAL -- Menolong gereja bila dibutuhkan, tetapi belum tentu ia ke gereja.
3. JEMAAT BUTUH -- Hanya datang saat di baptis, pemberkatan nikah dan upacara kematian (bisa sebagai yang di-upacarai ataupun yang mengadakan upacara ).
Setelah sebuah keluarga selesai menikmati makan malam Paskah, sang ibu menyuruh anak laki-lakinya yang masih berusia 6 tahun untuk berdoa.
Ibu: Nak, setelah ini segera tidur, dan ingat berdoa dulu. Jadi anak yang baik ya ... Ingat, Yesus sudah berkorban di kayu salib dan kemudian bangkit itu untuk kamu. Jadi, kamu harus jadi anak yang baik. Berdoa dulu nanti sebelum tidur, minta Yesus membantumu jadi anak yang baik.
Sang ayah mendengarkan doa anaknya tadi dari luar kamar.
Copyright © 2012-
Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org